Laman

Minggu, 10 Oktober 2010

PARIPURNA DPRD KOTA JAMBI SEPI WAKOT KECEWA

JAMBI EKSPRES:

SKPD, Muspida dan Dewan Banyak Tak Hadir

Wali Kota Jambi Bambang Priyanto kecewa saat rapat dengar pendapat (hearing) dalam rapat paripurna di DPRD Kota Jambi, kemarin (7/10). Pasalnya, kepala SKPD dan muspida di lingkup kekuasaannya, tidak banyak yang hadir.

Padahal menurutnya, rapat tersebut penting guna mendengarkan jawaban eksekutif, terhadap pandangan umum fraksi atas nota pengantar RAPBD-P 2010 Kota Jambi, dan hasil reses DPRD yang lalu.

Pantauan Jambi Independent di ruang rapat, selain absennya kepala SKPD, dari 10 bagian di Setda Kota Jambi, hanya tiga orang saja kepala bagian yang terlihat. Sementara, di bangku muspida, tak satu pun yang terisi.

Untuk itu wali kota langsung memerintahkan Asisten I Ambiar Usman agar membuat daftar hadir khusus bagi para kepala SKPD di rapat-rapat paripurna selanjutnya.

“Jika di rapat-rapat selanjutnya para kepala SKPD tersebut tidak juga hadir tanpa alasan, berarti mereka tidak mau lagi menjabat sebagai kepala,” ancamnya.

Ironisnya, bukan hanya unsur muspida dan kepala SKPD Kota Jambi saja yang banyak membolos dalam paripurna tersebut, bahkan sebagian besar anggota DPRD Kota Jambi juga alpa.

Suasana rapat juga berjalan tidak kondusif. Saat penyampaian hasil reses dari masing-masing daerah pemilihan oleh anggota dewan, banyak di antara mereka keluar ruangan, membuat bangku ruangan paripurna nyaris kosong. Sehingga di akhir rapat, dari 45 anggota dewan yang semula hadir, hanya tinggal 23 orang saja.

Menjawab persoalan itu, Wakil Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Jambi Bakri Pajawa mengaku kecewa dengan kondisi tersebut.

Menurutnya, anggota dewan seharusnya mempunyai kedisiplinan tinggi, patuh dengan tata tertib, dan selalu hadir saat paripurna digelar.

“Jadi anggota dewan itu seharusnya tahu, dan mengikuti tata tertib yang sudah ada,” sentilnya usai paripurna.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar