JAMBI EKSPRES:
Minggu, 5 Desember 2010 | 00:49 WIB
Foto Irfan Bachdim dan kekasihnya Jennifer Jasmin yang beredar di forum internet Kaskus.
Nama Irfan Bachdim langsung melesat begitu menjebol gawang lawan. Tak hanya saat timnas Indonesia menggulung Malaysia 5-1, Rabu (1/12/2010), namanya juga menjadi perhatian saat mencukur Laos 6-0, Sabtu (4/12/2010) malam di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
Di layanan mikrobloging Twitter, namanya langsung masuk trending topics dan bahkan sempat di puncak sesaat setelah peluit akhir dibunyikan. Artinya, dialah topik pembicaraan terhangat di jagat maya Indonesia, bahkan di dunia saat itu. Padahal, Irfan bukan pencetak gol terbanyak. Dari enam gol, ia hanya mencetak satu. Firman Utina malah mencetak dua gol.
Lalu kenapa Irfan Bachdim yang jadi perbincangan paling hangat? Ada beberapa alasan yang membuatnya kesohor. Pertama, Irfan merupakan pemain keturunan Belanda yang baru bergabung dengan tim "Merah Putih". Ayahnya asli Malang, Jawa Timur, sementara ibunya orang Belanda. Faktor asal usulnya membuat netter penasaran dengan sosoknya.
Christian Gonzales juga tak kalah unik dari asal usulnya karena dia pemain naturalisasi. Namun, Gonzales yang asal Uruguay usianya jauh lebih tua, 34 tahun. Ia bukanlah muka baru karena lama bermain di klub-klub sepak bola Indonesia setelah memperistri seorang perempuan Indonesia. Sementara itu, Irfan jauh lebih muda, baru berusia 22 tahun, berpostur tinggi, membuatnya terlihat dominan dan segar. Tak sedikit yang langsung ngefans dengan Irfan Bachdim.
Rasa penasaran publik terhadap Irfan pun ternyata tak berhenti sampai pada asal usulnya. Kehidupan pribadinya mulai ditelusuri. Benarlah, pembicaraan di Twitter soal Irfan Bachdim pun banyak menyoal asmaranya dengan sang kekasih, Jennifer Jasmin Kurniawan. Dua pasangan yang dimabuk asmara itu memang dengan santai mengumbar kata-kata cinta di Twitter. Siapa yang tidak iri membaca tulisan dua kekasih ini di Twitter.
Selain itu, Jennifer yang keturunan Indonesia dan Jerman adalah foto model. Dalam akun Twitter-nya, Jennifer memasang profilnya di sebuah situs Jerman dan menampilkan sosoknya sebagai model pakaian dalam. Makin besarlah rasa penasaran orang. Foto-foto Jennifer bersama Bachdim dan foto-fotonya saat menjadi model pun langsung diburu dan beredar di forum internet sera jadi bahan pembicaraan dalam thread tersendiri.
Satu gol Irfan Bachdim ke gawang Malaysia telah membuatnya menjadi seleb di Twitter. Bagaimana tidak, Irfan baru mulai nge-tweet 12 November 2010. Sebelum pertandingan, follower-nya baru hitungan ribuan—beberapa tweep bilang jumlahnya sekitar 7.000—tapi seusai pertandingan langsung melejit hingga angka 40.000 dalam waktu dua hari saja. Begitu pula seusai pertandingan melawan Laos, jumlahnya melonjak hingga 80.000 follower dalam waktu beberapa jam dan masih terus bertambah.
Sang pacar pun turut kebagian terkenal. Jumlah follower-nya terus bertambah meski baru hitungan ribuan dan tak sebanyak Irfan Bachdim. Namun, akun Facebook-nya kebanjiran permintaan berteman sampai kuotanya habis.
Entah apakah mereka juga seterkenal sekarang andai Irfan Bachdim mandul alias tak mencetak gol dalam pertandingan pertama. Faktanya, Irfan Bachdim mencetak gol dan langsung terkenal. Saat ini publik tentu berharap Irfan akan memberikan permainan terbaik dan mencetak gol setiap pertandingan. Kansnya menambah fans setiap pertandingan pun menjadi besar jika dia bisa menjebol gawang lawan