Laman

Senin, 31 Januari 2011

SINDIKAT TKI,TKW DI ARAB SAUDI MENAKER PASRAH

JAMBI EKSPRES:

foto


foto

Menteri Minta TKI Hati-Hati dengan Sindikat Arab Saudi


Muhaimin Iskandar.

Jakarta - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar khawatir dengan kepulangan tenaga kerja Indonesia dari Arab Saudi. Masalahnya, pemulangan yang dilakukan pemerintah itu kerap dimanfaatkan sindikat. Caranya dengan memperdayakan TKI yang izin tinggalnya telah kadaluarsa atau overstayers.

"Banyak laporan bila para TKI di Arab Saudi mendapat kabar melalui pesan singkat bahwa pemerintah akan melakukan pemulangan gratis. Ini tindakan yang tidak bertanggungjawab. TKI jangan mudah ditipu," kata Muhaimin, Selasa (25/1).

Selama ini, pemerintah telah melakukan pemulangan TKI melalui Perwakilan RI di Arab Saudi. Setiap harinya, pemerintah bisa memulangkan 8-20 orang. Namun untuk TKI yang berada di Arab Saudi melampaui batas izin tinggal, lanjut dia, akan ada pemulangan khusus.

Pemerintah, kata Muhaimin, harus mendata dan mempersiapkan tim teknis terlebih dulu. "Pendataan ini penting mengingat proses pemulangan harus dengan cara pemberkasan oleh pemerintah Arab Saudi. Ini sedikit memakan waktu tapi yang penting bisa dipulangkan," ujarnya.

Tuntutan pemulangan muncul setelah maraknya pemberitaan tentang warga negara Indonesia yang masa tinggalnya melebihi batas dan menetap di bawah jembatan Kandara Jeddah. Berdasarkan data Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi serta Kementerian Luar Negeri, tidak semua tidak semua yang berada di bawah jembatan itu berstatus TKI. "Bahkan 20% diantaranya WNI yang paspornya bervisa umroh tapi sudah lewat batas waktu. Karenanya perlu pendataan," kata dia.

Selain Kementerian, Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia juga akan mengirimkan tim ke Arab Saudi untuk mendata dan memproses pemulangan TKI yang izin masa tinggalnya telah kadaluarsa. "Yang sakit segera akan dirujuk ke rumah sakit setibanya di tanah air dan yang membutuhkan bantuan lainnya seperti psikiater akan kami sediakan,” kata Kepala BNP2TKI Jumhur Hidayat. Bahkan menurutnya, BNP2TKI berencana menyiapkan tempat penampungan sementara pada hari Kamis nanti.

TKW ARMAYEH DISIKSA : RI JANGAN LAGI KIRIM PRT KE ARAB SAUDI

JAMBI EKSPRES:

foto

RI-Arab Saudi Perlu Bangun Kesepakatan Perlindungan TKI
Senin, 31 Januari 2011 | 17:41 WIB

Armayeh, tenaga kerja Indonesia yang mengalami penyiksaan di Arab saudi.


Samarinda - Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono menilai perlunya dibangun kesepakatan antara Pemerintah Indonesia dengan Arab Saudi menyangkut perlindungan tenaga kerja Indonesia.

Pernyataan Agung ini menanggapi kasus penyiksaan TKI asal Indonesia yang kembali mencuat, seperti yang menimpa Armayeh Binti Sanuri (20) tenaga kerja asal Pontianak, Kalimantan Barat yang disiksa majikannya di Arab Saudi. "Secepatnya perlindungan itu bisa terwujud dengan kerjasama kedua negara," kata Agung Laksono di Samarinda, Kalimantan Timur, hari ini, Senin 31 Januari 2011.


Menurut Agung, pada umumnya TKI yang bermasalah di negeri tempatnya bekerja berasal dari perusahaan jasa TKI (PJTKI) illegal. Dengan kemampuan terbatas, mereka mencari kerja dengan tenaga penyalur yang tidak sah. "Umumnya mereka mengantongi sertifikat bodong," kata politisi Partai Golkar ini.


Penyiksaan terhadap TKI oleh majikan di luar negeri kerap terjadi. Oleh karena itu Agung meminta perlu ada perbaikan secara menyeluruh termasuk perbaikan di dalam negeri sendiri. "Biasanya kalau dari hulu-nya nggak benar, di hilir juga bermasalah," tuturnya.


Perbaikan pengiriman tenaga kerja ini harus melibatkan semua, termasuk PJTKI sebagai jasa penyalur tenaga kerja. Menurutnya, ini perlu dilakukan karena setiap TKI yang bermasalah juga menjadi tanggung jawab pemerintah.


Soal penyiksaan Armayeh, Agung meminta pelaku penyiksaan segera ditangkap dan di proses hukum. Sedangka Armayeh secepatnya akan dipulangkan ke Indonesia dengan bantuan pemerintah.


Sebelumnya, relawan Posko Perjuangan (Posper) TKI wilayah Arab Saudi melaporkan Armayeh disiksa majikannya di Arab saudi. Penyiksaan Armayeh terungkap setelah dia berhasil melarikan diri pada 26 Januari 2011 lalu. Armayeh ditemukan warga Arab Saudi dan kemudian dibawa ke rumah sakit King Fahd.


Relawan tersebut melaporkan kondisi tubuh Armayeh sangat menyedihkan. Seperti bagian kepala terluka dan mengeluarkan nanah, kupingnya pun terkelupas dan infeksi karena sering diinjak dengan kaki. Tubuh Armayeh juga pernah disiram dengan air panas. Saat ini Armayeh sudah mendapatkan perawatan medis.

MANTAN PRESIDEN KESAL DI DPR

JAMBI EKSPRES:

foto

Habibie Kesal, Negara Anak Tirikan Industri Pertahanan
Senin, 31 Januari 2011 | 12:21 WIB

Jakarta - Mantan Wakil Presiden Baharuddin Jusuf Habibie menyesalkan adanya penganaktirian badan-badan usaha milik negara, khususnya terkait usaha-usaha pertahanan ketimbang perusahaan-perusahaan swasta oleh pemerintah Indonesia.

"BUMN sakit dibiarkan mati. Yang sehat dimatikan. Kalau swasta sakit disubsidi, bagaimana ini?" kata Habibie mempertanyakan sikap pemerintah dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi Pertahanan DPR, Senin (31/1).

Habibie mencontohkan, PT Dirgantara Indonesia. Saat Indonesia pascamerdeka, karyawannya berjumlah 15.651 orang. Tapi saat ini tinggal 2.988 orang. "Tinggal tunggu saja tanggal tutupnya," kata Habibie.

Juga keberadaan PT IPTN yang ditutup pada 2002. Padahal IPTN telah menghasilkan pesawat terbang kali pertama di Indonesia. "Katanya kita harus mandiri? Tapi mana?" Kata Habibie.

Mengingat industri pertahanan bukan untuk menghasilkan alat-alat pertahanan yang digunakan untuk menyerang. "Tapi untuk mempertahankan wilayah kita," kata Habibie.

Anggota Komisi Pertahanan dibuat terpana dengan penjelasan Habibie. Tidak ada yang menyela atau mengajukan interupsi. Bahkan Habibie pun memanggil para anggota dewan itu dengan sebutan "dik".

"Dik, tugas anda itu berat, tapi mulia," kata Habibie yang meminta maaf jika perkataannya ada yang menyinggung perasaan para pihak.

MA SUSU FORMULA YANG MENGANDUNG BAKTERI HARUS SEGERA DI UMUMKAN

JAMBI EKSPRES:
foto

Endang Rahayu Sedyaningsih.
Menteri Segera Sikapi Putusan MA Soal Susu Formula
Senin, 31 Januari 2011 | 14:52 WIB

Endang Rahayu Sedyaningsih.

Jakarta - Mahkamah Agung memerintahkan Kementerian Kesehatan, Badan Pengawasan Obat dan Makanan, serta Institut Pertanian Bogor untuk mengumumkan nama-nama susu formula yang diduga mengandung bakteri Enterobakter Sakazakii. Perintah tersebut keluar setelah David L Tobing, penggugat, mengajukan upaya hukum ke Mahkamah Agung.

David mengaku telah menerima salinan putusan yang diputus pada 26 April 2010 lalu, namun Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih menyatakan belum menerima salinan putusan itu. "Kami baru dengar kabarnya, tapi belum dapat salinannya," kata Endang, di Jakarta, Senin (31/1).

Menurut dia, sesuai kesepakatan dengan Institut Pertanian Bogor dan BPOM, Kementerian Kesehatan akan menggelar konferensi pers usai ketiga lembaga itu menerima salinan putusan. "Begitu kami terima, dalam waktu 14 hari akan kami umumkan," kata Endang.

Namun dia menyatakan, ketiga lembaga itu tidak akan mengumumkan begitu saja nama-nama susu yang diduga mengandung bakteri tersebut. "Tapi juga jelaskan apa yang sudah kami lakukan sehingga tidak membahayakan masyarakat," ujarnya.

Endang sendiri belum pernah membaca hasil penelitian peneliti IPB Sri Estuningsih yang menemukan bakteri Enterobakter Sazasakii dalam susu formula. "Saya sebenarnya belum membaca penelitiannya, penelitinya sendiri yang pegang hasil penelitian itu," kata dia.

AKHIRNYA POLWAN ITU DI BERHENTIKAN SECARA TIDAK HORMAT

JAMBI EKSPRES:

foto

Polri: Rekomendasinya, Sumartini Diberhentikan Tidak Hormat
Senin, 31 Januari 2011 | 19:30 WIB


Jakarta - Setelah menjalani persidangan selama 3 jam, sejak pukul 15.00 WIB, sidang kode etik dan profesi dengan agenda vonis terhadap Ajun Komisaris Polisi Sri Sumartini akhirnya selesai sekitar pukul 18.30 WIB.

Vonis yang dikeluarkan Komisi Komite Etik dan Profesi adalah merekomendasikan Kepala Badan Reserse dan Kriminal Markas Besar Polri Komisaris Jenderal Ito Sumardi untuk memberhentikan Sri Sumartini tidak dengan hormat.

"Sri Sumartini dianggap telah melakukan yang dianggap tercela sebagai penyidik Polri," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Komisaris Besar Boy Rafli Amar usai sidang di Gedung Trans National Crime Center, Jakarta, Senin (31/1).

Dalam empat kali persidangan dengan 10 orang saksi, Komisi Komite Etik dan Profesi menyatakan Sumartini telah terbukti merubah laporan polisi. Dalam laporan awal, disebutkan bila tersangka kasus penggelapan uang adalah Gayus Halomoan Partahanan Tambunan dan Robertus Santonius. "Namun diubah jadi satu tersangka, Gayus saja," kata Boy.

Selain itu juga diubahnya surat pemberitahuan dimulainya penyidikan tanpa diketahui atasannya saat itu. "SPDP itu dikirim ke JPU dengan nama Roberto tidak tercantum di dalamnya," ujarnya.

HEBAT SBY : MESIR GENTING SBY PERINTAHKAN EVAKUASI UDARA

JAMBI EKSPRES:
foto

Mesir Genting, SBY Perintahkan Evakuasi Udara
Senin, 31 Januari 2011 | 16:45 WIB


Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintahkan semua warga Indonesia yang saat ini ada di Mesir dievakuasi lewat udara. Perintah ini menyusul kondisi terakhir di negara piramida yang semakin memburuk. "Untuk mengamankan dan menyelamatkan warga," katanya dalam jumpa pers seusai rapat terbatas di Kantor Presiden, Senin (31/1).

Evakuasi akan dilakukan lewat udara, menggunakan pesawat Garuda Indonesia dan pesawat-pesawat lain yang tersedia.

Yudhoyono membentuk Satuan Tugas khusus untuk menangani evakuasi 6.149 warga Indonesia yang tercatat kini ada di Mesir. Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Nur Hassan Wirajuda ditunjuk sebagai ketuanya, dan Wakil Ketua Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Madya Sukirno.

"Pertimbangan saya, Pak Hassan adalah mantan Duta Besar di Mesir, dan mantan Menteri Luar Negeri, sehingga cakap dan tepat untuk memimpin tugas ini," tuturnya.

Yudhoyono memerintahkan malam ini juga tim pendahulu harus segera berangkat ke Kairo untuk mempersiapkan evakuasi. Pemerintah juga bersiap mengangkut logistik yang diperlukan warga namun kini sulit diperoleh.

Ia menambahkan, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa bakal memanggil Duta Besar Mesir di Indonesia untuk mengkoordinasikan evakuasi, serta meminta dukungan dan kerja samanya.

Dalam Satuan Tugas yang dibentuk Yudhoyono, terdapat pula unsur dari sejumlah kementerian dan tentara, antara lain Kementerian Perhubungan, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Kementerian Kesehatan, serta TNI.

Kementerian Luar Negeri mencatat dari 6.149 warga Indonesia di Mesir, 4.297 orang adalah mahasiswa, dan 1.002 orang Tenaga Kerja Indonesia. Sisanya ialah warga lain yang berdomisili di sana, termasuk staf Kedutaan Besar RI dan keluarganya.

TKW YANG DI ANCAM HUKUMAN MATI ITU DI PULANG KAN

JAMBI EKSPRES:

foto

Tenaga Kerja Wanita/
Pemerintah berhasil memulangkan Suriyani binti Samad, tenaga kerja wanita (TKW) yang dituntut hukuman mati dalam Pengadilan Malaysia, karena dituduh membunuh suaminya, Rostam.

Pemulangan Suriyani dilakukan serah terima dari Konsul Muda Sekretaris Ketiga Pejabat Fungsi Konsuler Malaysia Datu, dengan pegawai Direktorat Perlindungan WNI dan BHI, di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Senin (31/1).

"Kita berhasil meyakinkan pemerintah Malaysia bahwa Suriyani tidak terlibat," kata Tatang Budie Utama Razak, Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri, dalam siaran persnya.

Suryani ditangkap bersama Misran bin Bani, oleh aparat hukum Malaysia, pada 5 Desember 2008 lalu. Konsulat Jenderal RI di Malaysia lantas menunjuk Sebastian Cha untuk melakukan pembelaan. Pihak penuntut hukum menyebut Suriyani dan Misran, pantas dihukum mati berdasarkan section 302, act 574.

Setelah melalaui beberapa tahapan persidangan di Mahkamah Sesyen Johor Bahru, pada 19 Januari 2011, pengacara Sebastian berhasil meyakinkan mejelis hakim bahwa Suriyani tidaklah bersalah.

Setelah tiba di Jakarta hari ini, warga Pangkal Pinang, itu akan dipertemukan dengan putranya Amirul Nizam, 4 tahun, yang dititipkan di rumah perlindungan sosial, Bambu Apus, Jakarta Timur.

Sementara Misran, divonis 13 tahun penjara oleh pengadilan Malaysia. Dari hasil tes DNA, penyidik menyimpulkan bahwa bercak darah yang ditemukan di baju korban dan di senjata tajam adalah darah Misran.

Suriyani, tampak menahan haru. Dia berulangkali mengucapkan terima kasih kepada pemerintah, telah membantunya pulang. "Ini pelajaran bagi saya," katanya. Setelah bekerja hampir 8 tahun di J

TERNYATA AFGAN PUNYA SAUDARA KEMBAR INDENTIK

JAMBI EKSPRES:

.

Gayus Nyamar Jadi Afgan
Posted by Kartini F Astuti™ 06:44, under | 0 comments

Pegawai Dirjen Pajak yang jadi terdakwa kasus mafia pajak Gayus H Tambunan bikin heboh sepekan kemarin. Pasalnya, ada orang mirip dirinya yang tertangkap kamera sedang nonton pertandingan tennis Commonwealth Bank Tournament of Championship di Nusa Dua, Bali.
Banyak yang percaya pria itu memang Gayus. Apalagi kemudian kepala rutan tempat Gayus ditahan dijadikan tersangka oleh polisi lantaran menerima suap darinya.
Tapi dasar orang Indonesia, pintar bikin lelucon. Setelah ada berita video seks mirip artis, sekarang ada foto mirip Gayus. Sampai-sampai foto “mirip” Gayus disandingkan dengan foto Afgan. Foto ini bersliweran di BlackBerry Messanger maupun diunggah ke Facebook dan Twitter selama beberapa hari kemarin.
Kontan foto itu mengundang senyum dan juga komentar (“Si Gayus mau nyamar mirip Afgan tapi nggak mirip,” kata seorang Facebooker.) Kami hadirkan lagi di sini sekadar untuk mengundang senyum. Tidak ada maksud menghina Afgan maupun fansnya. Afgan tuh ganteng banget, kok. Dan pria yang ingin mirip dengannya itu ya … begitulah.

ORANG MISKIN BERLAGAK KAYA

JAMBI EKSPRES:



Perihal Orang Miskin Yang Bahagiah (Ripiu Ngawur)
Posted by Kartini F Astuti™ 05:08, under Review Buku | 1 comments

Selamat petang Yang Mulya Juragan.. jumpa lagi dengan diriku—Kartinem Fejet Ntut—seorang pembantu handal nomor satu sejagatraya yang bisa mengerjakan berbagai pekerjaan rumah dan pastinya sudah Juragan kenal..

Kalo belum kenal, bisa ditanyakan langsung ke tukang siomay. Kalo tukang siomay pura-pura nggak kenal, tanyakanlah kepada teman sebangku. Kalo teman sebangku masih belum kenal juga, itu tandanya semalam dia nggak ngapalin.



Sebelumnya, Gan, aku meminta mangaf kalo kemarin-kemarin aku sempat makan gajih buta dan vakum kliner untuk berabad-abad sampe Kafast.Blogspot.Com jadi bulukan dan jenggotan begini.

Ya, karena kemarin-kemarin tuh aku sibuk banget melakukan promo tur 248negara dalam rangka mempromosikan produk rok terbaru dan tercantik, mereknya: theNyingSat. Kini tersedia di pasar terdekat ;)

Ya, iyalah. Namanya juga pembantu nomor satu. Ya, pastilah sukses jadi milyuner. Terbukti, aku punya produk perusahaan seabgreg, ngelola blog yang menurutku canggih pula. Dan, tahu nggak Juragan, ketika aku melakukan tur 248 negara itu, kubertemu dengan banyak kepala negara, banyak kepala suku dan juga kepala sekolah yang katanya nitip salam buat Juragan.. hehehe

Oke, Gan.. kita langsung saja ke pokok permangsalahan, demi menghemat waktu..
Karena apa?
Karena waktu adalah uang..
Maklum.. hidupku penuh dengan skejul, makanya aku sangat menghargai waktu..

Setelah ini pun masih ada skejul nyetrika karung rombeng—baju kebangganku yang dipakai selepas resmi jadi pembantu, udah gitu tidur siang, ngejemur sandal abah, tidur sore, masak cabe hejo, tidur malam. Setelah ngelindur pada pukul 00.00, langsung deh merampungkan skejul GO blog (baca: pergi ngeblog). Hmm, toksaw bersama Tungkul Arwahna (dalam acara Sanes Opat Soca trans7) sudah menungguku.. Kemudian dilanjutkan dengan jadwal-jadwal lain yang tidak kalah pentingnya. Itulah sebabnya kenapa aku sangat menghargai waktu.

Tuh kan, berapa menit tadi aku ngomong, Gan? Hiatt!


Juragan, serta pemirsah statasiun balapan yang kucintaih.. Pada kesempatan kali ini, aku akan membahas perihal karya sastra Agus Noor yang sedang hangat dan aktual diperbincangkan lewat status pesbuk Em Fasha Rouf (sahabatku yang kini dikenal masyarakat sebagai sutradara pelem “Presiden Dari Kardus” dan pelem itu bisa Juragan tonton di bioskop Kolong Jembatan, tiketnya murah kok, cuma 2juta)

“Cuma??”
“Iya dong,” jawabku enteng sambil nyemplungin segerobak uang dolar ke daerah aliran sungai.

"Topiknya ke mana, Nem?"
"Diem deh. Dasar majikan!"


Topiknya mana lagi tadi? O, Agus Noor. Siapa yang tak kenal? Apa? Juragan bener-bener bleng soal Agus Noor?


“Wah, cerpenis cakep surakep begini dilupain! Lihat nih nama Saya tercangtum di halaman pertama Kompas!” kata Agus Noor bangga saat kutemui sedang menjajakan surat kabar kepada para pengemudi sepeda motor di jembatan Cikampek. Ini penulis cerpen atau tukang koran, ya? Entahlah, aku bingung. Dalangnya juga bingung. Majikannya pun tambah bingung.

Dan, Bang Agus bercerita kalau dirinya telah menulis banyak prosa, cerpen, naskah lakon (monolog dan teater) juga skenario sinetron yang nggak kacangan, yang sedikit lebih tinggilah ratingnya dibanding Kemilau Cinta Kamilah ataupun Cinta Fitri sisen10.

Beberapa buku yang telah ditulisnya antara lain: Memorabilia, Bapak Presiden yang Terhormat, Selingkuh Itu Indah (keknya lebih indah makan banyak deh), Rendezvous (Kisah Cinta yang Tak Setia, walah), Matinya Toekang Kritik, Potongan Cerita di Kartu Pos.

Nah, Gan, karya-karya Bang Agus itu bercerita seputar kisah keseharian yang menggelitik, epik, namun tak lepas dari proses penciptaan kreatifitas yang menyenangkan dan mencengangkan.

Baca saja cerpen “Perihal Orang Miskin Yang Bahagia” yang telah diterbitkan Kompas dan dibukukan dalam Kumpulan Cerpen berjudul "Sepotong Bibir Paling Indah di Dunia".


Maka, Juragan bisa terpingkal-pingkal saking gilanya tuh orang miskin. Sudah miskin kok bahagia? Kalao aku sih, ya, karena menyandang predikat sebagai pembantu nomor satu yang tidak pernah dan tidak akan pernah miskin, aku mana rela jatuh miskin. Sudah miskin, kehilangan majikan pula. Kan, malang bangeeet.

Menurut pengamatan super para intel, kaya dan punya majikan itu anugrah terindah yang diberikan Alloh Subhanahuwata’ala. "Wai?" Karena aku pun ingin kaya dan punya majikan.

Dan, itulah alasan mengapa aku bisa lebih terkenal ketimbang Agus Noor maupun Asmirandah maupun Eva Gonzales.

Kok bisa sih?

Asal Juragan tahu, diriku jadi sebegini terkenyalnya setelah wajah yang dulunya putih kencang ini disetrika oleh majikan berkebangsaan Arab Saudi sampe lepuh dan tinggal tengkorak. Udah gitu, aku yang saat itu juga dapat saweran subsidi milyaran rupiah dari Menteri Pemberdayaan Pembantu Indonesia akhirnya bisa beli jasanya Ruhut Sitompel dan Pakar Telengmatika Roy Suryoh untuk ngejeblosin tuh majikan ke penjara (biar kapok dia). Udah gitu, dapat tawaran manggung dibalai desa. Kan, asyik. Kesimpulannya, jadilah kaya dan punya majikan.

Eh tapi… merinding disko, ya, denger pembantu yang tinggal tengkorak bisa manggung dan goyang gergaji? Wakaka :D


Kembali ke tengtop.
“Hmm… apa tanggapan anda-anda sekalian setelah membaca cerpen AgusNoor ‘Perihal Orang Miskin Yang Bahagia’?” tanya Mas Tungkul.
"Hiyah..." penonton pun bersorak melihat aksi Mas Tungkul yang berlagak gemulai.
"Hiyaahhh..."
Mas Tungkul menggelepai-gelepaikan tangan.
"Hiyaaaaahhhhh!"
Dan Mas Tungkul mencomot bibirnya sendiri hingga berdarah-darah untuk dilemparkan ke penonton.

Lalu, apa tanggapan mereka?


Berikut adalah pemaparan orang-orang ternama versi On the Septictank (Kabarnya On the Spot udah nggak layak tonton, jadi diganti sama acara ini)

SBY : (naik ke podium istana) “Saudara-saudara sebangsa dan setanah air, setelah puluhan tahun lamanya hidup bersama bangsa Indonesia di era keterpurukan ekonomi, akhirnya Saya menemukan kisah tentang kehidupan miskin yang alangkah baiknya kita renungkan sisi positifnya. Kepada Agus Noor, LANJUTKAN!”

Kek perang kampanye. ._. Padahal, Pak SBY baru pertama kali baca cerpen!

Irfan Bachdim : “Very like that. First I read the judul, I’m terharu and penasaran so much! And then, yeah, I can’t stop laughing on the floor. Must read by Jennifer, my darling!! Bikaus, she never and never and never laughing..”

Okeh, Fan. Don wori bi hepi, bibeh!

Aa Gym: “Lumayan, saudaraku. Lumayan buat mengganjal perut yang sedang lapar. Dari pada makan siomay menghabiskan banyak receh, lebih baik baca cerpen Bang Agus ini sampai menangis sekaligus tertawa. Betul, tidak?”

Betul, betul, betul...... Loh, Aa! Teh Ninihnya jangan ditinggalin di pohon kelapa atuh A! Astagfirullah Aa!

Nah, Juragan yang barangkali telah bosan membaca blogku hingga ingin memecahkan monitor (jangaaaaaaaaaaaann!!!!!!)

Ehm, yasutralah.. 9 Tipsnya nih:
1) Pergi Juragan ke toko buku
2) Carilah kumpulan cerpen tadi yang gambarnya wanita menangis dengan rambut merah tergerai!
3) Selipkan buku itu di dalam jaket atau kalau ingin lebih aman di dalam kaos singlet juga bisa.
4) Sudah diselipkan? Maka, segeralah berlari sebelum ketangkap basah oleh pemilik toko tersebut.
5) Setelah Juragan tiba di rumah, untuk mencari tempat sepi... duduk saja di pojok dapur, atau di kolong kasur, atau di dalam bak mandi (Omaygat.. ngapaaaaaiiiiin Juragan berendem di bak?)
6) Duduklah dengan tenang dan nyaman hingga tak ada seekor cicak pun yang mengganggu
7) Kemudian, buka buku yang telah Juragan beli, dan kalau Juragan penasaran dengan sesuatu yang kuperbincangkan tadi, cari di dalamnya cerpen “Perihal Orang Miskin Yang Bahagia” yang ada di halaman berapaaa gittu.. Ada, kan?
8) Kalau ada, bacalah satu demi satu kata. Perlahan tapi pasti. Rileks, jangan tergesa-gesa
9) Dan, siap-siap kentut bergelembung-gelembung air deh kalau Juragan bener-bener pengen baca dalam bak mandi.

Di dalam bak mandi, Juragan pun lantas berpikir, "MasyaAllah, jauh-jauh ke toko buku. Padahal karyanya Agus Noor di internet juga banyak. Aaaaarghh, Dasar Pembantu Kurang Siksaan!”


Sekian dan terima gajih ---------------------------- tanpa hutang alias tunai $500/bulan.

Salam Gejlig,

TERNYATA OTAK LEBIH MERESPON GAMBAR DAN WARNA

JAMBI EKSPRES:



Ternyata Otak Lebih Merespon Gambar dan Warna
Setiap orang membutuhkan stimulus yang baik agar otak bisa berkembang secara optimal. Namun otak manusia sebenarnya lebih menyukai segala sesuatu yang berbentuk gambar dan berwarna.

Otak memainkan peranan yang penting, karena di dalam organ ini terdapat pusat dari berbagai aktivitas manusia dan salah satunya berhubungan dengan kecerdasan.

Kecerdasan seseorang itu tidak menetap, karena jika seseorang terus mendapatkan stimulus yang tepat maka kecerdasan ini bisa meningkat.

“Otak manusia itu lebih suka dengan segala sesuatu yang bergambar dan berwarna. Karena gambar bisa memiliki sejuta arti sedangkan warna akan membuat segala sesuatu menjadi lebih hidup,” ujar Bobby Hartanto, MPsi dalam acara konferensi Smart Parents.

Nah, karena otak lebih suka gambar dan warna, sebaiknya buku untuk anak-anak jangan yang berisi banyak kata-kata, tapi berisi gambar yang dilengkapi dengan warna-warna agar lebih menarik.

Dengan membuat poster yang dilengkapi dengan kata-kata positif anak akan lebih mengerti. Misalnya jika ingin mengajarkan anak disiplin, buatlah gambar binatang yang sedang mengantre lalu berilah tulisan ‘Antri Yuk’. Orangtua dapat membuat poster sendiri sesuai dengan tujuannya apa dan bisa ditempel di kamar sang anak.

“Semakin banyak rangsangan tepat yang diterima oleh anak, maka anak akan semakin baik dalam mengingat. Serta koneksi antar neuron akan semakin banyak dan struktur otak akan rapat,” ungkapnya.

Untuk memperkuat koneksi antar neuron yang sudah ada, maka harus dilakukan pengulangan sesering mungkin agar koneksi tersebut semakin kuat. Jika otak tidak dirangsang, maka koneksi yang sudah terbentuk bisa saja menjadi runtuh.

“Agar otak bisa berkembang dan mampu mengolah informasi secara optimal, maka orangtua harus memahami bagaimana cara anak belajar, menyerap dan mengolah informasi sehingga bisa memberikan stimulus yang tepat,” ujar Bobby.

Bobby menambahkan 5-10 menit sebelum anak lelap tertidur adalah waktu yang tepat untuk mengingat atau menanamkan nilai-nilai tertentu. Karena pada saat tersebut ada gelombang tetha di otak yang mampu mengingat dan menyimpannya sebagai memori jangka panjang.