Laman

Selasa, 01 Februari 2011

SEKRETARIS KABINET MINTA DIN JANGAN BERLAGAK BERSIH

JAMBI EKSPRES:

foto


Dipo Minta Din Tak Jadi Gagak Yang Mengaku Merpati Putih
Selasa, 01 Februari 2011 | 20:37 WIB

Ketua Umum PP Muhammadiyah Dien Syamsudin.

Jakarta - Sekretaris Kebinet Dipo Alam meminta Din Syamsudin sebagai tokoh agama tidak melontarkan pernyataan yang bernuansa politis. Jika mau berpolitik, berpolitiklah seperti Golkar dan Nasdem, dan yang lainnya. "Jangan seperti gagak tapi mengaku merpati putih," ucap Dipo.

Permintaan Dipo ini terkait pernyataan Din yang mengaku "prihatinan atas apa yang terjadi pada bangsa ini dalam banyak bidang. Keprihatinan utama adalah soal deviasi dan distorsi cita-cita nasional yang telah diletakkan secara arif oleh para pendiri bangsa Indonesia." Pernyataan itu diucapkan Din Syamsuddin saat bertemu dengan Ketua MPR RI Taufiq Kiemas di Jakarta, Jumat (12/11) lalu.


Ketika Din persoalkan tentang kemiskinan di Indonesia soal 9 kebohongan lama dan baru pemerintahan SBY, menurut Dipo, itu tidak salah. Soal, kemiskinan, kita masih 13 persen. Dan kemiskinan bukanlah banjir bandang. Sejak zaman Pak harto sampai Megawati, kemiskinan itu ada. "Tapi, pada zamannya SBY kemiskinan berkurang," kata Dipo.


Dipo juga meminta sebagai pemimpin agama, Din jantan, jangan berpura-pura, pernyataannya soal deviasi bukan semata gerakan moral "Tapi itu pernyataan politis. Sebab SBY Deviasi itu tak benar."

Soal TKI, misalnya, pemerintah tak pernah mengklaim 100 persen masalah TKI bisa diatasi atau 100 persen pengangguran teratasi. "Tapi ada kemajuan dalam penanganannya," ucap mantan Ketua Umum Dewan Mahasiswa Universitas Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar