Laman

Selasa, 19 Oktober 2010

AMGKUTAN PERAIRAN BANYAK YANG TIDAK MEMENUHI STANDAR

JAMBI EKSPRES:

Tanjung Jabung Barat
Angkutan Perairan Banyak Tak Penuhi Standar
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi, Fasa'aro Zebua menyatakan masih banyak angkutan perairan di daerahnya tak memenuhi standar.
"Dari ratusan angkutan air yang ada, baru 15 persen yang telah memenuhi standar," ujarnya saat dihubungi di Kualatungkal, ibu kota Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Minggu (17/10).

Sayang ia tak merinci jumlah seluruh angkutan air di Tanjabbar. Menurut dia, angkutan air merupakan salah satu alat transportasi vital di Tanjabbar, sebab hampir 50 persen daerah pantai timur Provinsi Jambi tersebut merupakan daerah perairan, baik laut maupun sungai.
Angkutan air menjadi satu‑satunya alternatif transportasi mobilitas masyarakat dan barang di daerah tersebut, khususnya di daerah terpencil.
Beberapa komponen standar keamanan yang dimaksud di antaranya ban penolong, pelampung, navigasi dan peralatan pengamanan lainnya.
Ia menyebutkan, angkutan perairan di Tanjabbar meliputi kapal angkutan barang dan penumpang, tugboat, speed boat, kapal nelayan dan sarana transportasi air lainnya.
"Sejauh ini kami dengan berkoordinasi dengan pihak terkait terus mengimbau dengan melayangkan surat resmi kepada pengusaha dan pemilik angkutan untuk melengkapi standar kelayakan tersebut," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar