Laman

Selasa, 21 September 2010

INTERNET SPEEDY PRIMADONA

JAMBI EKSPRES:

Tingginya minat konsumen akan kebutuhan teknologi internet, baik itu melalui pengguna blackberry, serta mudahnya akses data melalui ponsel GSM, ternyata tak mempengaruhi jumlah pelanggan Speedy. Demikian disampaikan Hengki H, Asisten Manager Service Support Telkom Jambi, baru-baru ini.
Sampai saat ini, Telkom telah membukukan lebih dari 10.500 pelanggan Speedy yang tersebar di seluruh Provinsi Jambi. “Dan dari pelanggan ini, sebagian besar didominasi oleh pelanggan keluarga, lalu diikuti pelanggan dari segmen perkantoran dan usaha,” ujar Hengki. Ini sekaligus menjadi bukti, sebagian masyarakat Jambi masih memegang pola, wajib internet di rumah meski mobile menggunakan akses ponsel atau blackberry, kata Hengki.

“Karena banyak yang berpendapat, tidak selalu bisa terpenuhi kebutuhan aksesnya hanya melalui layar kecil, namun akan semakin lengkap jika bisa menikmati akses data melalui layar komputer atau laptop,” lanjutnya.

Telkom juga mencatat pertumbuhan yang positif untuk pelanggan Speedy di Jambi. Dari tahun 2009 ke tahun 2010 misalnya, semester pertama terjadi kenaikan sekitar 25 persen. Rata-rata Telkom memasang sambungan Speedy untuk 300 pelanggan baru yang tersebar di provinsi ini.

Dalam mendorong pertumbuhannya, Telkom juga menggunakan dua strategi dalam mendapatkan pelanggan Speedy. Pertama menggarap pelanggan Telkom lama yang telah memiliki sambungan telpon rumah dan kedua menggarap pelanggan baru yang sebelumnya belum memiliki sambungan telpon rumah.

“Selain kualitas akses data yang diperhatikan, Telkom juga mempercepat pertumbuhan Speedy melalui paket program yang ditawarkan,” lanjut Hengki. Terdapat beberapa paket Speedy yang disediakan dan bisa dipilih pelanggan, mulai dari paket mail, chat, socialia, loas, familia, executive dan biz. Menerapkan biaya internet yang murah mulai dari Rp 195 ribu per bulan. Kebanyakan masyarakat Jambi menyukai Paket Socialia, tanpa batas internetan sepuasnya dengan biaya bulanan hanya Rp 195 Ribu per bulan.

Khusus untuk kualitas akses, Telkom terus memperkuat saluran backbone. Mengandalkan kestabilitas layanan melalui optic fiber dan kabel, PT Telkom terus menambah bandwidth sesuai dengan proporsi jumlah pelanggan yang ada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar