Laman

Rabu, 15 Desember 2010

TAUFIK JADI JURU DAMAI SBY-SULTAN

JAMBI EKSPRES:
Sekjen DPP PKB Lukman Edy menilai, polemik penetapan Gubernur DIY dan RUU Keistimewaan DIY bukan semata debat persoalan kenegaraan. Polemik ini, menurutnya, juga diwarnai konflik personal antara Presiden SBY dan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Hal itu dikatakan Lukman Edy, yang menjabat Ketua Fraksi PKB di MPR, Rabu (15/12/2010), dalam diskusi "RUUK DIY" di Gedung DPR, Jakarta. "Ini bukan hanya soal kenegaraan, tapi juga persoalan pribadi antara Pak SBY dan Pak Sultan. Perlu didamaikan antara Pak Sultan dan Pak SBY," kata mantan Menteri PDT Kabinet Indonesia Bersatu ini.

Untuk mendamaikan kedua tokoh itu, ia menyarankan agar Ketua MPR Taufiq Kiemas menjadi orang ketiga alias juru damai. "Ada yang mengatakan, konflik keduanya sudah parah. Jadi harus ada juru damai, orang ketiga. Saya mengusulkan Pak TK (Taufiq Kiemas) untuk damainya dua tokoh ini. Bagaimanapun juga, NKRI di atas segala-galanya," kata dia.

Namun, Lukman tak menjelaskan konflik apa yang ada di antara Sultan dan SBY.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar