Toisutta Berhak Jadi Ketua PSSI
MINGGU 06 Februari 2011 | 03:00 WIB
KSAD Jenderal TNI George Toisutta, Manager Persib Bandung Umuh Muchtar, Manager Persema Malang Asmuri, dan Wali Kota Makassar sekaligus Ketua Umum PSM Makassar Ilham Arif Sirajuddin (kiri ke kanan) berjabat tangan saat pencalonan George Toisutta sebagai Ketua Umum PSSI periode 2011-2015 di Markas Besar TNI AD, Jakarta, Rabu (2/2/2011). Pemilihan akan dilaksanakan dalam Kongres PSSI pada 19 Maret 2011.
Pengurus Provinsi PSSI Sulawesi Selatan mengatakan setiap orang berhak menjadi Ketua Umum PSSI asal sesuai dengan aturan main. Ia pun menilai wajar keputusan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal George Toisutta mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSSI dalam kongres yang akan diselenggarakan di Pulau Bintan, 19 Maret mendatang.
"Merupakan hak setiap orang jika ingin mencalonkan diri sebagai Ketum PSSI. Namun demikian, tentu ada hal yang harus diingat bahwa calon yang bisa lolos tentu sesuai dengan aturan yang berlaku," kata ketua PSSI Sulsel Kadir Halid.
Menurut Kadir, PSSI merupakan organisasi yang menjunjung tinggi nilai demokrasi. Karena itu, pihaknya mengakun tidak keberatan jika ada calon lain yang ingin meramaikan pertarungan pada kongres nanti.
"Kami sama sekali tidak ada masalah jika memang ada tokoh yang memutuskan mencalonkan diri pada kongres nanti. Namun saya kembali tegaskan bahwa keinginan (sebagai Ketum PSSI) itu tidak boleh dipaksakan," katanya.
Mengenai sikap PSSI Sulsel pada kongres empat tahunan itu, memang sudah total untuk memuluskan langkah Ketua Umum PSSI, Nurdin Halid, untuk kembali menjabat. Bahkan PSSI Sulsel menyiapkan langkah konret untuk mewujudkan harapan tersebut.
Anggota DPRD Sulsel itu juga membantah jika keputusan mendukung Nurdin Halid kembali memimpin PSSI untuk periode mendatang, hanya karena persoalan keluarga.
"Meski soal pencalonannya tidak dibahas dalam kongres di Bali kemarin, namun kita sebagai pendukungnya tentu secara otomatis akan berjuang untuk mewujudkan harapan itu. Kami sendiri berharap agar semuanya bisa berjalan sesuai rencana," jelasnya.
Sebelumnya, PSSI telah menegaskan bahwa mereka yang mau mencalonkan harus sudah aktif di sepak bola sekurang-kurangnya lima tahun. Syarat itu tercantum pada pasal 35 ayat 4 Statuta PSSI.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar