Laman

Senin, 08 November 2010

JAMBI-BULIAN RAWAN MACET

JAMBI EKSPRES:


Jalan lintas Muarabulian-Kota Jambi, saat ini rawan terjadi kemacetan. Kondisi itu dipicu adanya kerusakan ruas jalan yang semakin parah, dan ramainya kendaraan bertonase besar yang melintas.

Setiap hari, kemacetan lalu lintas menimbulkan antrean panjang di sepanjang jalan tersebut. Akibat seringnya terjadi kemacetan, waktu tempuh dari Kota Muarabulian-Kota Jambi menjadi semakin lama. Jika sebelumnya bisa dilalui dalam waktu satu jam, saat ini bisa mencapai satu setengah jam, baru tiba di Jambi jika bertolak dari Muarabulian. Hal itu dikeluhkan warga yang sering melintas di ruas jalan itu.

"Hampir tiap hari selalu macet. Kadang sampai terjadi antrean panjang, padahal kita mau cepat-cepat sampai tujuan," keluh Ida, salah seorang warga Muarabulian, kemarin (6/11).

Dari pantauan Jambi Independent kemarin, setidaknya kemacetan lalu lintas sering terjadi pada tiga titik. Yaitu di Simpang Aro, Kecamatan Muarabulian, Desa Tebing Tinggi dan Jembatan Mas di Kecamatan Pemayung. Di tiga titik itu, kondisi kerusakan jalan cukup parah. Pada sisi kiri dan kanan jalan terdapat lubang menganga yang dapat membahayakan keselamatan para pengguna jalan. Keadaan itu diperparah lagi dengan banyaknya konvoi truk batubara dan kendaraan besar lainnya yang melintas.

"Dampaknya sekarang terasa nian. Apalagi ketika banyak kendaraan besar lewat. Padahal kami ngejar setoran dan harus cepat sampai," keluh Anton, salah seorang sopir angkutan yang ikut terjebak antrean, kemarin.

Untuk itu, warga berharap Pemerintah Provinsi Jambi secepatnya memperhatikan pembangunan ruas jalan itu. Sebab, jika dibiarkan terbengkalai, kondisinya bakal bertambah parah.

"Kalau tidak segera diperbaiki jalan ini bisa jadi kubangan. Harapan kami pemerintah secepatnya melakukan perbaikan," tandas salah seorang warga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar