Laman

Minggu, 26 Desember 2010

ROKET INDIA MELEDAK DI UDARA

JAMBI EKSPRES:

Sains & Teknologi

India penjelajah luar angkasa kelima setelah Amerika Serikat, Rusia, Cina dan Prancis.
Minggu, 26 Desember 2010, 13:15 WIB


Cobaan menerpa misi penjelajahan luar angkasa India. Sebuah roket yang membawa satelit komunikasi, GSAT-5P meledak beberapa saat setelah diluncurkan Sabtu 25 Desember 2010 lalu. Ini kegagalan kedua bagi negeri Gandhi itu.

Rekaman televisi menunjukkan, roket mengeluarkan asap pekat dan api sesaat setelah diluncurkan dari pusat antariksa Sriharikota di Andhra, negara bagian Pradesh.

Roket tersebut mengalami masalah pad 47 detik setelah lepas landas. Lalu kehilangan kendali. Menurut kepala organisasi penelitian antariksa India atau Indian Space Research Organization (ISRO), K Radhakrishnan, kerusakan itu membuat pesawat mengarah ke sudut yang lebih tinggi.

"Kondisi ini menyebabkan tekanan dan berakhir dengan kerusakan roket," kata K Radhakrishnan, seperti dimuat AP.

April lalu, roket serupa tercebur ke Teluk Benggala. Saat itu ISRO, kecelakaan terjadi karena pecahnya rotor dan turbin karena tekanan yang berlebihan dan tegangan termal.

Yashpal, seorang ilmuwan India mengaku kecewa dengan kegagalan itu. Tapi, kata dia, negara lain pun mengalami hal serupa. "Saya harap ini kegagalan terakhir," kata dia.

India merencanakan penerbangan pertama pesawat berawak ke luar angkasa pada 2016.

Pada 2008 India telah meluncurkan satelit ke Bulan, namun sejak tahun lalu pesawat itu terabaikan setelah para ilmuwan kehilangan komunikasi dan kendali atas satelit itu.

India adalah negara kelima setelah Amerika Serikat, Rusia, Cina dan Prancis yang bersiap memasuki pasar peluncuran satelit komersial.

Sejak tahun 1994, program ruang angkasa India telah meluncurkan sejumlah satelit buatan dalam negeri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar