Laman

Minggu, 20 Juni 2010

AMPAS KOPI SEBAGAI BAHAN ALTERNATIF BIOSOLAR

Rabu, 12 Mei 2010
Ampas kopi sebagai bahan alternatif bahan biosolar
Ampas kopi sebagai bahan alternatif bahan biosolar
Kata Kunci: ampas, biodiesel, biosolar, kopi, minyak
Ditulis oleh Tomi Rustamiaji pada 15-01-2009

Para peneliti di Nevada telah melaporkan bahwa ampas kopi dapat memberikan sebuah alternatif bahan biosolar untuk mobil dan truk yang murah, berlimpah, dan ramah lingkungan.

Dalam studi terbaru, Mano Misra, Susanta Mohapatra, dan Narasimharao Kondamudi mengatakan bahwa halangan utama dari penggunaan luas dari biosolar adalah rendahnya kesediaan bahan baku yang berkualitas untuk menghasilkan energi baru ini. Ampas kopi mengandung minyak dengan 11-20% berat. Jumlah ini setara dengan bahan baku biosolar tradisional seperti kelapa sawit atau kacang kedelai.

Para petani menghasilkan lebih dari 16 milyar pon kopi diseluruh dunia tiap tahun. Ampas kopi dari produksi espresso, cappucino, dan kopi jawa seringkali berakhir di tempat sampah atau digunakan sebagai pupuk. Namun, ilmuwan memperkirakan bahwa sebenarnya ampas kopi memiliki potensial untuk menambah 340 juta galon biosolar kepada pasokan bahan bakar dunia.

Untuk memvalidasi ini, para ilmuwan ini mengumpulkan ampas kopi dari sebuah ritel penyedia kopi cepat saji dan mengekstrak minyaknya. Mereka kemudian menggunakan proses mudah nan murah untuk merubah 100 persen minyaknya menjadi biosolar.

Hasil dari bahan bakar berbasis kopi ini − yang memiliki bau kopi − memiliki keuntungan besar dalam hal kestabilan dibandingkan biosolar tradisional karena kandungan antioxidan tinggi di dalam kopi ungkap para peneliti. Limbah padat yang tersisa dari konversi ini dapat dirubah menjadi etanol atau digunakan sebagai kompos. Para peneliti memperkirakan bahwa proses ini dapat menghasilkan keuntungan lebih dari $8 juta dollar di Amerika saja. Mereka berencana untuk mengembangkan sebuah pabrik skala kecil untuk menghasilkan dan menguji bahan bakar eksperimen dalam rentang waktu enam hingga delapan bulan ke depan.

Biosolar adalah sebuah pasar yang sedang menggeliat. Para ahli memperkirakan bahwa produksi global tahunan dari biosolar akan mencapai angka tiga milyar galon di tahun 2010. Bahan bakar ini dapat dibuat dari minyak kedelai, minyak kelapa sawit, minyak kacang, dan minyak sayuran lainnya; lemak hewani dan bahkan minyak bekas menggoreng dari restoran cepat saji. Biosolar juga dapat ditambahkan ke dalam solar biasa. Selain itu produk ini dapat dijadikan produk tersendiri dan digunakan sebagai bahan bakar alternatif untuk mesin-mesin diesel.
Cari Artikel
Artikel ini termasuk kategori: Biokimia dan memiliki 2 Komentar sejauh ini.
Anda dapat mengikuti perkembangan artikel melalui RSS 2.0 feed.

Anda dapat mengirimkan komentar, atau taut balik dari situs pribadi.
2 Komentar untuk “Ampas kopi sebagai bahan alternatif bahan biosolar”

*
indra maulana says:
April 22, 2009 at 11:00 am

saya punya usaha kedai kopi 24 jam.banyak ampas kopi dari hasil produksi esspresso, cappucinno dan sebagainya itu saya buang. jika dapat sperti ini, saya jadi berminat buat menjual kembali ampas kopi ini untuk menambah margin saya. bagaimana atau kemana saya pasarkan ampas kopi ini?
Reply
*
faishal says:
March 25, 2010 at 7:14 pm

asss.wr.wb
klo biji jarak termasuk bahan baku biosolar gaa…. mohon balasannya
Reply
Diposkan oleh shio tahun china di 13:05
Rabu, 12 Mei 2010
BEBERAPA MAMFAAT AMPAS KOPI
Suka Minum Kopi? Ampasnya Dibuang? Sayang Gan!! Nih Manfaat Ampas Kopi [PIC]
Pembukaan

Quote:



Kopi adalah sejenis minuman, biasanya dihidangkan panas, dan dipersiapkan dari biji dari tanaman kopi yang dipanggang. Saat ini kopi merupakan komoditas nomor dua yang paling banyak diperdagangkan setelah minyak bumi. Total 6,7 juta ton kopi diproduksi dalam kurun waktu 1998-2000 saja. Diperkirakan pada tahun 2010, produksi kopi dunia akan mencapai 7 juta ton per tahun ( dari FAO ). Kopi merupakan sumber utama kafein.
Manfaat Ampas Kopi di Berbagai Bidang

Quote:
KECANTIKAN

1.Kosmetik

Sebagai bahan baku kosmetik gan..

Kopi bisa dipake untuk lulur/scrub... Karena sifatnya yang kasar, jadi bisa menghilangkan sel kulit mati, efeknya juga bisa jadi putih... Kalo mau coba, bisa coba di tangan (sedikitaja) trus bandingin deh hasilnya.Udah banyak spa yang pake bahan dasarnya kopi..





2.Penghalus Kulit

Ambil ampas kopi sisa seduan kopi yang masih hangat kemudian gosok gosokan pada tangan anda hingga merata. Lakukan secara rutin niscaya tangan anda akan berubah menjadi halus.


3.Mengatasi stretch mark (kerut)

Anda juga bisa mengatasi stretch mark dari rumah, cukup dengan ampas kopi. Caranya:

* Siapkan ampas kopi bubuk hitam secukupnya. Gosokkan perlahan pada tubuh yang terdapat stretch mark.
* Pijat perlahan selama 5 menit.
* Bungkus yang sudah digosok tadi dengan plastik khusus (biasanya plastik penutup makanan), biarkan selama 15 menit sampai mengering.
* Bersihkan sisa bubuk kopi yang masih tersisa, dan basuh dengan handuk hangat.
* Lakukan treatment ini rutin selama 2 kali sepekan untuk hasil lebih maksimal.

4.Melembutkan Kulit

Ternyata eh ternyata…ampas kopi itu sangat bermanfaat untuk melembutkan kulit tangan terutama setelah mencuci, apalagi bagi orang yang tangan kanannya sensitive dengan sabun deterjen.
Caranya..???Ampas kopi dituangkan pada telapak tangan, lalu gosok2an selama kurang lebih satu menit. Bilas dengan air. Wow...gak disangka ya....

Quote:
PERKEBUNAN/PERTANIAN

Sebagai Pupuk Organik



Ampas kopi bermanfaat sebagai pupuk tanaman pot. Jadi untuk yang sering minum kopi (bukan nescafe yang non-ampas), ampas kopi jangan dibuang. Ampas kopi tinggal ditaburkan ke atas permukaan tanah untuk tanaman pot. Pupuk yang hemat dan ramah lingkungan. (Catatan: tidak disarankan untuk menggunakan pupuk kopi untuk tanaman anggrek atau kaktus)

Kopi selain enak buat diminum, ternyata ampasnya juga bermanfaat sebagai pupuk organik. Dari beberapa artikel dan penelitian yang kita kumpulin, dan dengan percobaan sederhana di rumah kita, ternyata bubuk kopi bekas (atau ampas kopi) sangat kaya nutrisi untuk dijadikan pupuk tanaman. Kandungan/manfaat ampas kopi:

*Mineral
*Karbohidrat
*Melepas nitrogen yang baik untuk tanaman
*Menetralkan pH tanah jika terlalu basa (kopi bersifat acidic yang dapat menurunkan kadar pH)

Kalau tertarik untuk membaca lebih detil soal manfaat dan kandungan ampas
kopi, coba search di Google dengan keyword “coffee ground for fertilizer.” Dari situ mungkin bisa lebih jelas lagi informasinya. Yang ingin kita bahas disini
bukan dari segi kandungan kimianya, tapi lebih dari segi potensi kegunaan
untuk kita semua.

Quote:
PENGOBATAN

Bubuk kopi bisa digunakan untuk pertolongan pertama luka pada hewan. Kalau hewan kesayangan (mamalia) anda terluka, taburkan bubuk kopi pada luka tersebut. Kopi akan mempercepat proses pengeringan luka luar pada hewan, dan tidak akan berbahaya bila terjilat oleh hewan tersebut (iodine bisa berbahaya bila terjilat oleh hewan). Tentu saja bila luka yang diderita sangat dalam dan parah, hewan harus dibawa ke dokter.

Quote:
ENERGI

Biosolar dari Ampas Kopi

PARA penggemar minuman kopi umumnya lebih menyukai kopi hitam daripada kopi instan. Sebab rasa dan aromanya benar-benar kopi banget.
Pada sisi lain, mengonsumsi secangkir kopi hitam tak mungkin dilakukan sampai tetes terakhir karena selalu menyisakan ampas kopi. Tapi, tunggu dulu, ampas kopi justru dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar alternatif.
Ya, para peneliti di Nevada melaporkan bahwa ampas kopi bisa dijadikan bahan biosolar untuk mobil dan truk yang murah dan ramah lingkungan. Biosolar kini termasuk salah satu pasar yang seksi, menyusul krisis energi fosil sudah nampak di depan mata.

Tim peneliti yang terdiri atas Mano Misra, Susanta Mohapatra, dan Narasimharao Kondamudi ini mengumpulkan ampas kopi dari ritel penyedia kopi cepat saji dan mengekstrak minyaknya. Mereka menggunakan proses mudah yang murah untuk merubah 100 persen minyaknya menjadi biosolar.

Bau Kopi

Biosolar ini bahkan masih memiliki bau kopi. Dibandingkan dengan biosolar tradisional, biosolar dari ampas kopi ini punya keunggulan dalam hal kestabilan. Sebab kandungan antioksidan di dalam kopi sangat tinggi.
Limbah padat yang tersisa dari konversi ini dapat diubah menjadi etanol atau digunakan sebagai kompos. Tim peneliti memperkirakan proses ini dapat
menghasilkan keuntungan lebih dari 8 juta dolar AS, itu pun hanya dalam lingkup Amerika saja.

Karena itu, mereka berencana mengembangkan pabrik skala kecil untuk menghasilkan dan menguji bahan bakar eksperimen tersebut.
Diperikirakan produksi global tahunan dari biosolar akan mencapai angka tiga miliar galon tahun 2010.

Saat ini produksi kopi di seluruh dunia mencapai 16 miliar pon per tahun. Ampas kopi mengandung minyak sekitar 11-20 persen dari beratnya. Jumlah ini setara dengan bahan baku biosolar tradisional seperti kelapa sawit atau kacang kedelai.Selain dari ampas kopi, biosolar juga dapat dibuat dari minyak kedelai, minyak kelapa sawit, minyak kacang, minyak sayuran lainnya, lemak hewani, bahkan minyak jelantah (bekas menggoreng).
Biosolar dapat dijadikan produk tersendiri, tetapi bisa juga dicampurkan bersama solar biasa, sebagai bahan bakar alternatif untuk mesin-mesin diesel.

http://suaramerdeka.com/v1/index.php...ari.Ampas.Kopi
Quote:
TEKNOLOGI

Printer Tinta Ampas Kopi
Spoiler for gambar:





New York – Teknologi yang ramah lingkungan terus digeber untuk mencegah kerusakan bumi. Seperti halnya printer ‘hijau’ ini yang tidak lagi memerlukan listrik dan cukup memakai ampas bubuk kopi sebagai tinta.

Konsep printer yang dinamakan RITI itu jadi salah satu unggulan dalam sebuah kompetisi tingkat dunia bernama Greener Gadget Competition. Sebab cukup dengan ampas kopi, pengguna diklaim bisa langsung mencetak dokumennya.

Dikutip detikINET dari Gizmag, Selasa (3/2/2009), penggunaan printer RITI tersebut cukup mudah. Awalnya, pemakai cukup memasukkan ampas kopi pada cartridge yang berada di atas printer.

Setelah kertas dimasukkan, pengguna cukup menggerakkan cartridge maju mundur untuk mencetak sehingga tak diperlukan energi listrik untuk mendayai piranti ini.

Dengan demikian pengguna printer tidak perlu lagi repot-repot membeli tinta konvensional. Hanya saja, konsep printer ramah lingkungan ini memang punya beberapa keterbatasan, misalnya tidak bisa mencetak konten berwarna. Tidak dijelaskan pula bagaimana ampas kopi bisa jadi substitusi tinta konvensional.

http://www.gizmag.com/green-printer-...-as-ink/10891/
Quote:
SENI

Lukisan dari Ampas Kopi, Tawarkan Warna yang Eksotis



Melukis dengan cat minyak atau cat air tentu sudah biasa bagi para pelukis. Tapi melukis dengan menggunakan ampas kopi sebagai bahan utama warna lukisan, tentu masih belum lazim.

Seni lukis dengan menggunakan ampas kopi ini mulai diperkenalkan kalangan pelukis Lampung dalam sebuah pameran lukisan yang digelar di Bandar Lampung



Sekilas anda tidak akan menduga jika lukisan yang dipamerkan ini dibuat dari pewarna ampas kopi. Namun jika diperhatikan secara seksama, terlihat butiran dasar ampas kopi menempel pada kain kanvas lukisan.



Lukisan-lukisan ini memang dibuat dari ampas kopi hasil kreasi pelukis asal Lampung. Untuk merekatkan ampas kopi para pelukis mencampurkannya dengan bahan perekat. Bahkan sejumlah pelukis menilai hasil goresan dari ampas kopi lebih eksotis jika dibandingkan dengan pewarna dari cat minyak biasa.


http://www.indosiar.com/ragam/68975/...a-yang-eksotis

Quote:
PENUTUP
Mohon Dirate ya Gan *****
Jadikan Kaskus Sebagai Wadah Menambah Ilmu Pengetahuan
Diposkan oleh shio tahun china di 13:16

Tidak ada komentar:

Posting Komentar